Palang Merah Indonesia (PMI) menyiagakan 219 pos pertolongan pertama di jalur mudik Lebaran 2016 yang padat seperti Sumatera, Jawa termasuk di jalur Pantai Utara (Pantura). PMI menyediakan 333 unit ambulans darat dengan memobilisasi 5.632 personel yang terdiri dari dokter, paramedis serta sukarelawan.

Pelaksana Harian (Plh) Ketua Umum PMI Ginandjar Kartasasmita mengatakan, kegiatan pos pertolongan pertama dan ambulans siaga tersebut untuk membantu para pemudik yang membutuhkan bantuan medis selama di perjalanan.

"Ini untuk membantu pemudik yang membutuhkan respons awal dari situasi darurat atauemergency," kata Ginandjar di Kantor PMI, Jakarta, Jumat (24/06).

Ginandjar menjelaskan, PMI bekerja sama dengan berbagai instansi seperti Dinas Kesehatan, Dinas Perhubungan dan Kepolisian dalam menjalankan program ini.

"Pos pertolongan pertama PMI nantinya dilakukan secara terpadu dengan berbagai instansi terkait maupun berdiri sendiri," kata Ginandjar.

Ada pun 219 pos siaga PMI tersebut disediakan di tempat-tempat keramaian dan wilayah yang dinilai rawan kecelakaan antara lain di terminal, stasiun, pelabuhan dan tempat-tempat wisata.

“Para personel PMI akan mulai bertugas di seluruh Indonesia mulai hari ini, Jumat 24 Juni 2016 hingga H+10 Lebaran,” jelas Ginanjar.