Polres Bengkulu melakukan razia narkoba di Lembaga Pemasyarakatan Bentiring, Kamis sore (21/07) hingga Jumat dini hari, mendapati ratusan telepon seluler (ponsel), sabu paket besar, dua timbangan digital, alat isap sabu, dan beberapa pil yang diduga ekstasi.
Dalam razia yang diwarnai kericuhan antara polisi dan narapidana itu, polisi mengamankan Kepala Pengamanan Lapas Bentiring berinisial Ho, seorang sipir, dan delapan napi narkoba.
Kericuhan itu diwarnai pemukulan terhadap Kapolres Bengkulu AKBP Ardian Indra Nurinta oleh narapidana dengan menggunakan raket badminton. "Saya sempat didorong napi dan dipukul," kata Ardian, Jumat pagi.
Polisi mengamankan barang bukti dan 10 orang, lalu membawa mereka ke Mapolres Bengkulu untuk menjalani pemeriksaan.
Para napi narkoba tersebut diduga masih terlibat dalam bisnis narkoba dari dalam penjara. Sebelum dibawa ke Mapolres, 10 orang yang ditangkap polisi tersebut dikumpulkan agar tak melarikan diri.
© Copyright 2024, All Rights Reserved