Pegiat Media Sosial Jhon Sitorus, menyesalkan sikap membangkang Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Sakti Wahyu Trenggono soal pembongkaran pagar laut sepanjang 30 kilometer di Pantai Tanjung Pasir, Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang, Banten, yang dilakukan oleh TNI Angkatan Laut.

Menurut John Sitorus, sikap Sakti Wahyu Trenggono sangat aneh karena menolak perintah Presiden Prabowo untuk membongkar pagar laut sepanjang 30 kilometer.

Bahkan Jhon Sitorus mewanti-wanti agar Presiden Prabowo berhati-hati dengan pejabat semacam ini.

"Prabowo harus hati-hati dengan menteri semacam ini. Bisa jadi, ada perintah dari presiden benua lain sehingga dia tidak senang saat TNI AL mencabut pagar bambu tersebut," kata Jhon Sitorus melalui akun X pribadinya, Senin (20/1/2025).

Menurut Jhon Sitorus, sikap mbalelo Sakti Wahyu Trenggono dengan hasil prediksi sebelumnya. 

"Akan muncul konflik kepentingan antara TNI + Rakyat VS KKP + Polisi + ATR/BPN + PEMDA," kata Jhon Sitorus.

"Kabinet Merah Putih seperti punya dua MATAHARI KEMBAR. Prabowo harus menyelesaikan persoalan ini. Jangan sampai ada MUSUH DALAM SELIMUT," kata Jhon Sitorus.

Di sisi lain ada warganet pemilik akun X TheFredomMan, mempertanyakan sikap Prabowo Subianto yang memerintahkan TNI AL membongkar pagar laut dengan menggunakan pola Orde Baru yang semuanya diatasi dengan cara militer.

"Hrs nya kasus ini diselesaikan secara hukum. Cari pelakunya & dalangnya, adili dan Penjarakan. Atau....jangan-jangan memang ada yg dilindungi, sehingga barang buktinya dihilangkan?" tulisan akun tersebut.[]