Gempa bumi beruntun mengguncang wilayah Gorontalo dan sekitarnya pada Kamis (30/06) sore. Gempa terjadi 2 kali dalam waktu yang berdekatan, tak sampai berselang satu jam. Kedua gempa ini dinyatakan tidak berpotensi menimbulkan gelombang tsunami.

Informasi yang dirilis Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebutkan, gempa pertama terjadi pukul 17.46 WIB dengan kekuatan 5,0 skala richter (SR). Pusat gempa berada pada koordinat 1.09 lintang selatan dan 121.76 bujur timur. Epicentrum gempa ini beda pada kedalaman 10 km dibawah permukaan lau. Pusat gempa berada 42 kilometer arah timur laut Bunobogu.

Sementara gempa kedua terjadi pukul 18.43 WIB dengan magnitude sama, 5,0 SR. Kali ini gempa pada koordinat 0.5 lintang selatan dan 123.62 bujur timur. Epicentrum gempa ini berada pada kedalaman 228 km dibawah permukaan. Pusat gempa berjarak sekitar 41 kilometer selatan Pimpi, Bolaang Mongondow.

Sejauh ini, tidak ada laporan terkait korban ataupun kerusakan bangunan akibat gempa tersebut. Meski masyarakat yang merasakannya di kawasan kota Gorontalo, Embodo, Popalo, Bionga, Boroko, Pinogu, Bukaan, dan Toli-Toli sempat panik dan berhamburan ke luar gedung.

Pantauan BMKG menyebutkan, getaan akibat gempa pertama dirasakan dalam skala intensitas II SIG BMKG (III-IV MMI), yang artinya guncangan bisa dirasakan tapi tidak sampai menimbulkan kerusakan. Hanya benda yang digantung bergoyang dan kaca bergetar. Sedangkan gempa dua dirasakan dalam skala intensitas I SIG-BMKG (II MMI).