Bank Pembangunan Asia (ADB) memperkirakan negara-negara berkembang di Asia akan mencatatkan penurunan pertumbuhan ekonomi pada tahun ini. Penurunan pertumbuhan Ini disebabkan pasaran untuk produk berorientasi ekspor mengalami penurunan.
Demikian pernyataan yang disampaikan ADB di Bangkok, Rabu (03/10) ini. Negara-negara Asia mencatatkan pertumbuhan ekonomi yang tinggi dalam beberapa tahun terakhir, untuk mempertahankan pertumbuhannya, ADB menyarankan ketergantungan pada pasar ekspor dikurangi.
ADB mengatakan pertumbuhan ekonomi Asia, termasuk India, China, dan Indonesia rata-rata turun dari 7,2 persen persen tahun lalu, menjadi 6,1 persen pada tahun 2012. Meski begitu, ADP memperkirakan pertumbuhan ekonomi akan pulih ke angka 6,7 persen pada tahun 2013.
Sebelumnya ADB memperkirakan pertumbuhan ekonomi Asia sebesar 6,9 persen pada tahun 2012 dan 7,3 persen pada tahun 2013.
Pasaran AS dan Eropa kini sedang lesu karena itu ekspor dari Asia akan sangat terpengaruh. “Kenyataan ini harus mendorong Asia mengembangkan permintaan domestik jika Asia terus ingin mencatatkan pertumbuhan ekonomi, guna mengangkat status sosial ekonomi warga miskin," ujar ekonom ADB, Changyong Rhee.
© Copyright 2024, All Rights Reserved