Berbagai aksi kekerasan, akhir-akhir ini kerap terjadi di Papua. Seorang Kapten Tasman M. Nur, perwira pertama Bintal Kodam XVII Cendrawasih tewas dianiaya. Sekitar pukul 13.00 WIB terjadi kasus pencurian dengan kekerasan di kawasan kompleks Rektorat Universitas Cendrawasih. Korban, Yaas Kogoya, 21, luka parah karena sabetan parang.
Meski kejadian kekerasan meningkat di Papua, kondisi keamanan di bumi kepala burung itu dalam pandangan Kapolda Papua Irjen B.L Tobing masih kondusif. Berbagai kekerasan yang terjadi akhir-akhir ini menurutnya persoalan kriminal biasa.
Dikatakan Tobing, kepada pers, Selasa (23/08), peristiwa-peristiwa itu menurutnya tidak mempengaruhi situasi umum Papua. “Situasi tetap kondusif," ujar Tobing seusai memberi pengarahan jajaran Polres Kota Jayapura, Papua.
Pendapat senada juga diungkapkan oleh Kepala Polres Kota Jayapura AKBP Imam Setiawan. Meski pada hari yang sama di Kota Jayapura terjadi beberapa kasus kekerasan dan penganiayaan yang menyebabkan beberapa korban jatuh, Imam Setiawan menegaskan bahwa kasus-kasus itu murni krinimal.
Salah satu kasus menonjol yang terjadi pada Selasa pagi adalah penganiayaan yang menyebabkan Kapten Tasman M. Nur, perwira pertama Bintal Kodam XVII Cendrawasih meninggal dunia. Perwira itu dicegat oleh dua orang pemalak di kawasan jalan baru, Waena. Menurut keterangan saksi mata, mereka menyerang Tasman dengan pisau dan parang. Polisi segera bergerak dan berhasil menangkap kedua pelaku penganiayaan tersebut.
Pada Selasa siang, sekitar pukul 13.00 WIB terjadi kasus pencurian dengan kekerasan di kawasan kompleks Rektorat Universitas Cendrawasih. Korban, Yaas Kogoya, 21, luka parah karena sabetan parang. Menurut saksi mata, pelaku saat itu hendak mengambil tas milik korban, namun diketahui korban yang kemudian mengejar pelaku.
Saat itulah korban diserang dengan parang. Korban sempat melawan namun pelaku berhasil melarikan diri. Korban menderita luka cukup parah dan segera dilarikan ke Rumah Sakit Dian Harapan, Waena.
Kapolda Papua Irjen B.L Tobing mengatakan, pihaknya terus memantau perkembangan situasi keamanan di wilayah Kota Jayapura. Polisi harus selalu bersikap profesional dalam menangani setiap ancaman dan kasus yang ada serta terus memantau peta wilayah terutama pada titik-titik rawan.
© Copyright 2024, All Rights Reserved