OpenAI meluncurkan klien ChatGPT khusus untuk pemerintah Amerika Serikat. Hal ini membuat lembaga pemerintah di negara tersebut mengolah data rahasia dengan aman menggunakan kecerdasan buatan.
Platform khusus ini diberi nama ChatGPT Gov dan dibangun di atas model GPT-4o “unggulan” OpenAI. Menurut perusahaan tersebut, model ini unggul dalam interpretasi teks, peringkasan, pengodean, analisis gambar, dan matematika.
Mengutip dari RT, Senin (3/2/2025), ChatGPT Gov akan beroperasi dalam lingkungan hosting yang diamankan pemerintah, termasuk server cloud komersial dan pemerintah Microsoft Azure.
"Pengaturan ini akan memungkinkan lembaga untuk mengelola persyaratan keamanan, privasi, dan kepatuhan mereka sendiri," kata pimpinan penjualan pemerintah OpenAI, Felipe Millon.
Menurut OpenAI, saat ini pegawai pemerintah AS sudah menjadi pengguna ChatGPT yang paling aktif. Sejak Januari 2024, lebih dari 90.000 individu di 3.500 lembaga federal, negara bagian, dan lokal telah mengajukan lebih dari 18 juta pertanyaan, kata perusahaan itu.
Pengumuman OpenAI ini menyelamatkan wajah AS, karena muncul tepat saat DeepSeek, chatbot AI dari Tiongkok berhasil menggeser ChatGPT sebagai aplikasi yang paling banyak didownload di toko aplikasi.
Presiden AS Donald Trump bahkan menyebut keberhasilan DeepSeek sebagai “peringatan keras” bagi perusahaan teknologi AS. []
© Copyright 2025, All Rights Reserved