Banjir bandang yang melanda Desa Jarinjing, Kecamatan Aek Natas, Kab Labuhan Batu Utara pada Senin (25/11) malam lalu telah menyebabkan seorang warga tewas dan 5 orang lainnya masih hilang. Banjir bandang ini dipicu hujan deras yang terjadi di bagian hulu.
Demikian informasi yang disampaikan Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho melalui pesan singkat, Rabu (27/11). Dijelaskan, banjir bandang ini membawa kayu-kayu gelondongan yang menyapu sebuah pondok yang berisi 6 orang. Mereka adalah warga pendatang dari daerah Kisaran yang bekerja menebang pohon di perbukitan.
“Kayu dan seresah menutup alur-alur sungai sehingga timbul bendungan alami dan akhirnya jebol menghantam pondok yang ada di bagian bawahnya,” terang Sutopo.
Upaya evakuasi yang dilakukan telah menemukan 1 orang warga dalam kondisi meninggal dunia pada Selasa (26/11) jam 11.00 Wib. Sedangkan 5 orang lainnya masih dilakukan pencarian namun belum berhasil ditemukan hingga saat ini.
Diterangkan, lokasi kejadian sekitar 30 km dari Jalan Lintas Sumatera di Bandar Durian. “Saat ini, tim gabungan dari BPBD Labuhan Batu Utara, Koramil, Polres, relawan dan Tagana masih mencari korban yang hilang. Kondisi banyak kayu gelondongan cukup menyulitkan pencarian korban,” tandas Sutopo.
© Copyright 2024, All Rights Reserved