Pemerintah Kota Batam, Kepulauan Riau, menargetkan 1,7 juta pelancong bertandang ke Batam selama 2015. Puluhan kegiatan budaya dan pariwisata disiapkan untuk memanjakan pelancong.
“Batam menjadi salah satu andalan Indonesia untuk menarik pelancong. Target Batam paling tinggi dibandingkan enam kabupaten/kota lain di Kepulauan Riau,” kata Kepala Dinas Pariwisata Batam Yusfa Hendri, Batam, Rabu (21/01).
Menurut Yusfa, untuk mencapai target itu, Batam menyiapkan sejumlah agenda dan mengharapkan sejumlah fasilitas. Agenda yang disiapkan untuk menonjolkan keunikan Batam sebagai salah satu daerah dengan kebudayaan Melayu yang menonjol. Meski kebudayaan Melayu menonjol, kebudayaan lain juga berkembang.
Ysufa mengatakan, Pemkot Batam akan menghelat kenduri seni melayu dan pentas musik perbatasan. Sementara acara olahraga yang akan digelar berupa turnamen layar Regata Yacht, Tour De Barelang, sejumlah turnamen golf, dan lomba Perahu Elang. Kegiatan-kegiatan itu diharapkan menyedot banyak wisatawan ke Batam.
”Kementerian Pariwisata menetapkan Batam sebagai salah satu daerah prioritas penyumbang kunjungan wisatawan. Bersama Jakarta dan Bali, Batam diandalkan sebagai tempat masuk wisatawan asing,” kata Yusfa.
Yusfa mengatakan, Batam mengharapkan sejumlah fasilitas untuk mencapai target tersebut. Pemerintah diharapkan mengizinkan lebih banyak penerbangan langsung dari mancanegara ke Batam.
Selama ini, Batam terutama mengandalkan limpahan pelancong dari Singapura dan Malaysia. Pelancong-pelancong bertandang ke Singapura yang menjadi pusat transit penerbangan di Asia Pasifik, sebagian dari mereka pelesir ke Batam.
“Dengan adanya penerbangan langsung ke Batam, diharapkan potensi pasar lebih terbuka. Dengan demikian, Batam tidak lagi mengandalkan limpahan pelancong dari negara tetangga,” pungkas Yusfa.
© Copyright 2024, All Rights Reserved