Wilayah Bengkulu diguncang gempa dengan kekuatan magnitude 5,2 pada Sabtu (25/8/2024), sekitar pukul 23.54 WIB. Hingga saat ini dikabarkan tak ada kerusakan bangunan yang terjadi akibat gempa tersebut.
Hal tersebut disampaikan oleh Pengamat Meteorologi dan Geofisika (BMKG) Muda Kepahiang Sabar Ardiansyah. Ia menerangkan gempa tersebut berpusat di Kabupaten Seluma, dengan pusat gempa berada di 4.43 Lintang Selatan, 102.18 Bujur Timur (BT), tepatnya 59 kilometer Barat Daya Kabupaten Seluma dengan kedalaman 21 kilometer.
"Jika melihat magnitudo (gempa) nya yang terjadi tidak terlalu besar dan biasa jarang gempa susulan dan hingga saat ini belum ada laporan terkait kerusakan pasca gempa," ujar Sabar, dikutip Minggu (25/8/2024).
Menurut dia, ada tiga daerah yang merasakan gempa dengan magnitudo tersebut, yaitu di Kabupaten Seluma, Kabupaten Kaur dan Kota Bengkulu.
Sabar meminta agar masyarakat untuk selalu melihat informasi dari BMKG dan tidak terpancing dengan informasi yang atau isu-isu yang tidak bertanggungjawab.
Wilayah Bengkulu telah diguncang gempa sebanyak 745 kali sejak Januari hingga 16 Agustus 2024 dengan magnitudo yang berbeda-beda.
Pengamat Meteorologi dan Geofisika (PMG) Pertama Muhammad Najib menerangkan gempa paling tinggi terjadi dengan magnitudo 6,3 di Pulau Enggano Kabupaten Bengkulu Utara dan terkecil magnitudo 1,9.
Dengan banyaknya gempa yang terjadi di Provinsi Bengkulu, masyarakat di minta untuk tetap waspada dan tidak panik serta tidak mudah percaya dengan informasi dari luar terkait kegempaan yang terjadi.
Untuk Bengkulu, wilayah yang sering mengalami gempa tersebar secara merata seperti dari Kabupaten Mukomuko, Kabupaten Bengkulu Utara, Kabupaten Bengkulu Selatan, Pulau Enggano dan sebagainya.
Dari aktivitas gempa bumi yang dirasakan oleh masyarakat tersebut, tidak terjadi kerusakan infrastruktur yang ditimbulkan oleh aktivitas gempa tersebut. []
© Copyright 2024, All Rights Reserved