Harga emas global mencatatkan penurunan sebesar 2 persen. pada penutupan transaksi Senin waktu setempat atau Selasa pagi WIB (23/02). Data Reuters menyebutkan, harga kontrak emas di pasar spot turun 1,69 persen menjadi US$1.207,06. Level terendah harga emas berada US$1.201,63 per troy ounce.
Sementara, harga kontrak emas untuk pengantara April turun 1,7 persen menjadi US$1.201,10 per troy ounce.
Penurunan harga emas dipicu oleh penguatan dolar AS dan meningkatnya pengambilan risiko oleh investor.
Namun harga emas masih tetap tertekan di bawah US$1.200 setelah reli yang mendorong harga emas ke level tertingginya dalam setahun terakhir pada bulan ini.
President and chief investment officer Sica Wealth Management, Jeffrey Sica, mengatakan,ketidakstabilan finansial dan ekspektasi kenaikan suku bunga AS telah membuat harga emas semakin berkilau dibanding aset-aset komoditas lainnya pada tahun ini, dengan lonjakan sebesar 15 persen.
"Saya melihat ada sedikit aksi ambil untung yang berkaitan langsung dengan kenaikan pasar saham kemarin," ujar Sica.
Selain itu, tekanan terhadap emas juga dipicu oleh penguatan dolar AS. Kemarin, dolar AS menguat 0,8 persen terhadap sekeranjang mata uang utama dunia akibat data AS yang positif.
© Copyright 2024, All Rights Reserved