Hari ini, Kamis pagi WIB atau Rabu waktu New York, AS, harga minyak dunia naik. Kenaikan ini dipicu kekhawatiran pedagang khawatir tentang potensi gangguan pasokan yang melintas melalui Ukraina dan lebih banyak sanksi terhadap Rusia.
Harga minyak juga naik setelah laporan persediaan AS menunjukkan permintaan bensin kuat. Selain itu juga karena skeptisme tentang kembalinya secara penuh ekspor minyak dari Libya.
Harga minyak mentah light sweet atau West Texas Intermediate (WTI) pada kontrak berjangka New York Mercantile Exchange untuk pengiriman Mei naik US$1,04 menjadi ditutup pada US$103,60 per barel.
Sedangkan, harga minyak mentah Brent North Sea untuk pengiriman Mei bertambah 31 sen menjadi menetap pada US$107,98 per barel di perdagangan London.
Krisis Ukraina meningkat setelah para militan menduduki gedung-gedung pemerintah di beberapa kota di Ukraina timur. Ketidakpastian Ukraina menimbulkan ancaman besar bagi pasar minyak.
Harga minyak naik meskipun Badan Informasi Energi AS (EIA) mengatakan persediaan minyak mentahnya meningkat empat juta barel menjadi 384,1 juta barel untuk pekan yang berakhir 4 April, jauh di atas perkiraan 1,0 juta oleh para analis yang disurvei oleh Wall Street Journal.
Namun persediaan bahan bakar turun 5,2 juta barel menjadi 210,4 juta barel pada pekan lalu, lebih besar daripada penurunan 700.000 barel yang telah diproyeksikan. Penurunan ini membantu pasar secara keseluruhan karena mengisyaratkan permintaan bensin meningkat.
© Copyright 2024, All Rights Reserved