Surat telegram rahasia Kapolri terkait mutasi perwira tinggi di lingkungan Polri telah terbit. Surat tersebut menyebut pergantian jabatan Kepala Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri Komjen Budi Waseso bertukar posisi dengan Kepala Badan Narkotika Nasional Komjen Anang Iskandar. Selain itu, telegram bernomor ST/1847/IX/2015 tertanggal 3 September 2015 itu juga mencantumkan pergantian 5 Kapolda.

Dijelaskan Kadiv Humas Polri, Jumat (04/09), adapun Kapolda yang diganti adalah Polda Bali, Polda Sulawesi Selatan, Polda Jawa Timur, Polda Kalimantan Timur dan Polda Sumatera Utara. Kepala Divisi Hubungan Internasional Irjen Sugeng Priyanto akan mengisi posisi Kapolda Bali yang ditinggalkan Irjen Ronny Frengky Sompie yang alih status menjadi Kepala Dirjen Imigrasi Kemenkumham.

Sementara Irjen Anton Setiadji yang sebelumnya menjabat Kapolda Sulawesi Selatan beralih menjadi Kapolda Jawa Timur menggantikan Irjen Anas Yusuf yang dimutasi menjadi Gubernur Akademi Kepolisian. Posisi Anton diisi Gubernur Akpol Irjen Pudji Hartanto.

Wakil Kepala Badan Pemeliharaan Keamanan Polri Polri Irjen Ngadino menjadi Kapolda Sumatera Utara. Dia bertukar posisi dengan Irjen Eko Hadi Sutedjo yang ditunjuk sebagai Wakabaharkam Polri.

Wakil Badan Intelijen Keamanan Polri Irjen Safarudin mengisi jabatan Kapolda Kalimantan Timur yang ditinggalkan Irjen Andayono karena memasuki masa pensiun.