Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa Ban Ki-moon menyatakan keprihatinannya atas meningkatnya aksi kekerasan di Pakistan dalam beberapa waktu terakhir. Perbuatan keji ini tak bisa diterima dengan alasan apapun. PBB akan terus mendukung Pakistan untu mempertahankan kemerdekaannya di bawah ancaman kelompok teroris.

Pernyataan tersebut disampaikan Juru bicara Sekjen PBB, Martin Nesky menyusul 2 aksi teror yang melanda Pakistan. Sebuah serangan bom menyasar iringan bus yang ditumpangi 180 orang peziarah Syiah. Sebanyak 19 orang tewas dan 25 lainnya luka-luka dalam serangan itu.

Sementara di bagian barat laut, pasukan keamanan mengejar para pembunuh 21 prajurit yang jasadnya ditemukan tak jauh dari 2 buah kamp di luar kota Peshawar. Para prajurit itu diculik olen kelompok Taliban Pakistan, dan kemudian dieksekusi mati.

Ban mengecam berbagai aksi kekerasan yang biasanya dilakukan terhadap para pemeluk agama minoritas. Ia mendesak agar para pelaku kejahatan di Pakistan harus dihadapkan ke pengadilan.

Lebih lanjut Ban menjanjikan kepada pemerintah dan rakyat Pakistan bahwa solidaritas PBB akan terus bersama mereka. PBB juga akan terus mendukung Pakistan untu mempertahankan kemerdekaannya di bawah ancaman kelompok teroris.