Panglima TNI Jenderal TNI Moeldoko menerima audiensi Avanti Fontana selaku Wakil Ketua dewan juri dan tim penilai penghargaan inovasi Panglima TNI tahun 2014 di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta, Rabu (03/09). Penghargaan inovasi Panglima TNI diadakan untuk pertama kalinya, diselenggarakan oleh Mabes TNI bekerja sama dengan CIS School of Innovation dan Yayasan Planet Inovasi.
Seperti rilis yang diterima dari Puspen TNI, Rabu (03/09), penghargaan ini dimaksudkan untuk mengidentifikasi, mengenali, mengakui dan mendiseminasi karya inovasi yang berasal dari lingkungan TNI dan dari luar lingkungan TNI yang dapat dikategorikan secara luas dalam bentuk inovasi tekhnologi (technology innovation, high-end innovation) dan inovasi Sumber Daya Manusia (human-approach innovation, low-end innovation)
Ajang Penghargaan Inovasi Panglima TNI 2014 bertujuan untuk pertama; memberi apresiasi kepada individu/satuan/organisasi militer dan PNS di lingkungan TNI serta indvidu/tim/organisasi non militer yang menciptakan dan/atau mengembangkan produk-produk (barang atau jasa) yang diperuntukkan bagi keperluan TNI.
Kedua, mendorong tumbuh dan kembangnya ekosistem inovasi di lingkungan TNI dengan memperkuat kerja sektoral antar aktor-aktor inovasi serta memonitor implementasi kebijakan pimpinan TNI tentang inovasi militer (technology/high-end innovation dan human-centric/low-end innovation).
Ketiga, meningkatkan peran strategis Penelitian dan Pengembangan di lingkungan TNI pada khususnya dan nasional pada umumnya sehingga mencakup kegiatan dan interaksi antar pelaku kegiatan Penelitian, Pengembangan dan Difusi Inovasi itu sendiri.
Melalui Penghargaan Inovasi ini, hasil yang diharapkan Organisasi/Satuan/Unit/Tim/Individu memperoleh Penghargaan Inovasi Panglima TNI berdasarkan hasil penjaringan dan penyaringan serta keputusan Dewan Juri; Membudayanya inovasi di lingkungan TNI; dan Berpartisipasi dalam penguatan bangunan ekosistem inovasi nasional.
Para Peserta merupakan Organisasi/Unit kerja/Satuan/Tim/Individu TNI dan Non TNI yang memiliki karya inovasi dalam 5 tahun terakhir (2010-2014) yang memenuhi minimum satu kriterium kinerja inovasi yaitu kinerja teknis di mana ide telah dikembangkan menjadi konsepsi dan/atau produk (prototipe). Peserta memiliki karya cipta dalam bentuk konsepsi hingga produk teknologi dan/atau non teknologi yang memberikan nilai manfaat secara sosial dan/atau ekonomi kepada TNI pada khususnya dan masyarakat pemangku kepentingan lainnya pada umumnya.
Dengan demikian, Penghargaan Inovasi dalam rangka HUT TNI ke-69 ini memberi apresiasi inovasi kepada organisasi/tim/individu yang telah menunjukkan keberhasilan dalam kinerja inovasi dari sisi internal, teknis, komersial atau difusi, ekonomi, dan sosial.
Penghargaan inovasi ini sejalan dengan gagasan dan komitmen Panglima TNI Jenderal TNI Moeldoko pada saat penyampaian paparannya dalam rapat uji kelayakan dan kepatutan Calon Panglima TNI tanggal 21 Agustus 2013 lalu, di hadapan Komisi I DPR RI yaitu untuk mengembangkan inovasi dan profesionalisme TNI dalam rangka menjaga keutuhan NKRI. Hal itu antara lain terkait isu-isu profesionalisme,kedisplinan prajurit, kesejahteraan, penegakan hukum dan HAM, melanjutkan program MEF (minimum Essential force) atau kekuatan pokok minimum dan menjaga netralitas TNI. Semua itu bisa diselesaikan melalui berbagai inovasi secara sistematis, terencana dan terukur.
© Copyright 2024, All Rights Reserved