Pemimpin Gereja Katolik Vatikan, Paus Fransiskus menyurati para pimpinan negara-negara Kelompok G20 untuk menyatakan pendapatnya tentang krisis Suriah. Paus menyatakan, intervensi militer di Suriah akan sia-sia dan pemimpin negara-negara diminta untuk mencari solusi diplomatik sebagai gantinya.

"Untuk para pemimpin, untuk setiap orang, dengan hati yang tulus, saya meminta mereka membantu menemukan cara untuk mengatasi konflik dan mengesampingkan solusi militer," tulis Paus seperti dikutip CNN, Jumat (06/09).

Surat Paus tersebut ditujukan kepada Presiden Rusia Vladimir Putin, yang menjadi tuan rumah bagi pertemuan G-20. Sebelumnya, Paus Fransiskus telah mengutuk penggunaan senjata kimia di Suriah dan menyerukan hari doa dan puasa pada 7 September untuk menekan perdamaian di Suriah.

Paus juga menyatakan kekecewaannya terhadap masyarakat internasional yang membiarkan kepentingan sepihak, menghalangi mereka dalam mencari solusi damai bagi Suriah. Konferensi Uskup Katolik AS juga mendesak Presiden AS, Barack Obama dan Kongres untuk tidak menggunakan kekuatan militer mereka di Suriah.