Untuk menarik simpati masyarakat, Partai Golkar melakukan terobosan dengan menargetkan penambahan anggota. Langkah yang dilakukan yakni dengan menyebar kartu tanda anggota (KTA). Bagi pemegang KTA Golkar akan memperoleh fasilitas asuransi kesehatan.

Pengurus dan kader Partai Golkar diharapkan terus menerus melakukan konsolidasi kepada rakyat. Langkah konsolidasi ke masyarakat ini berujuan agar partai dapat diterima di tengah-tengah masyarakat.

"Kami harapkan pengurus dan kader partai terus melakukan konsolidasi partai ke warga masyarakat, termasuk juga menyerap aspirasinya. Sehingga kita sampaikan kepada pemerintah melalui wakil-wakil kita di dewan," kata Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golongan Karya (Golkar), Aburizal Bakrie pada acara pembukaan Rapat Pimpinan I Partai Golkar Bali di Denpasar, Minggu (23/01).

Ical-sapaan akrab Aburizal Bakrie, langkah konsolidasi penting dilakukan mengingat kurun waktu 5 tahun ke depan berbagai perhelatan politik digelar di Indonesia. Yaitu pemilihan kepala daerah bupati/wali kota, gubenur maupun Pemilu Legislatif dan Pilpres tahun 2014.

Menurut Ical, untuk dapat memenangkan perhelatan tersebut tidak mudah, karena itu Golkar perlu berjuang guna dapat mengeplementasikan catur sukses Partai Golkar. Yaitu sukses konsolidasi dan pengembangan partai, sukses kaderisasi dan regenerasi, sukses demokrasi dan pembangunan yang berkesejahteraan dan sukses pemilu 2009-2014.

Partai Golkar, ujar Ical, harus terus melakukan berbagai adaptasi kontektual. Langkah ini guna mendekatkan kepribadian partai dengan ritme perubahan lingkungan strategis, khususnya dinamika perpolitikan faktual.

Ical mengharapkan semua kader partai agar secara terus menurus melakukan penggalangan. Baik fungsional maupun teritorial dengan capaian adanya kesamaaan pemahaman terhadap doktrin dan sejarah perjuangan Partai Golkar.

Selain itu Ical mengharapkan dapat memperluas keanggotaan Partai Golkar dengan melakukan registrasi. Sehingga target keanggotaan 10 juta secara nasional dapat tercapai melalui pemasyarakatan kartu tanda anggota (KTA) berasuransi.

Ical juga meminta Golkar Bali agar terus melakukan konsolidasi dan pendataan maupun verifikasi terhadap keberadaan sekretariat. Kemudian juga aktualisasi personal di kabupaten/kota, kecamatan, desa hingga ke tingkat kelompok karya (Pokkar).

"Dengan langkah tersebut, maka Partai Golkar akan dapat merebut simpati rakyat. Saya yakin Bali akan dapat memenangkan perhelatan politik yang dilaksanakan dalam kurun waktu lima tahun ke depan," kata Ical.

Sementara, Ketua DPD Partai Golkar Bali, Ketut Sudikerta, mengatakan, pihaknya sedang menyiapkan rancang bangun untuk menghadapi ajang politik tersebut. Untuk itu DPD Partai Golkar Bali mempersiapkan kriteria yang harus dilalui oleh para calon. Baik legislatif maupun kandidat kepala daerah menuju Pilgub 2013.

Ical mengatakan, bagi kader di daerah diharapkan dapat membangun wilayahnya masing-masing melalui program kerja fisik dan non fisik yang sudah disiapkan oleh partai. "Program fisik yang dimaksudkan adalah mendukung pembangunan Bali, seperti pembangunan lingkungan maupun tempat ibadah"..

Kemudian untuk mengimplementasikan catur sukses Partai Golkar itu, kata Ical, yang tengah digarap adalah KTA berasuransi. Di Bali Golkar menargetkan 700.000 asuransi bagi kader hingga 2015 mendatang. Untuk saya pribadi menanggung 5.000 asuransi bagi kader. Program asuransi jiwa bagi warga masyarakat ini bekerja sama dengan Asuransi Bumiputra.

"Warga pemegang polis asuransi bila mengalami musibah sakit mendapat tanggungan Rp2,5 juta. Sedangkan meninggal dunia sebesar Rp5 juta," kata Sudikerta.

Pada acara tersebut juga dilakukan pelantikan pengurus organisasi sayap Partai Golkar Bali, yaitu Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) yang diketuai Wayan Rawan Atmaja dan Kesatuan Pengurus Partai Golkar (KPPG) Anak Agung Sagung Anie Asmoro.