Seorang ibu berusia 78 tahun dilaporkan empat anak kandungnya ke polisi. Ia dituduh menjual tanah seluas 18 hektar tanpa persetujuan anak-anaknya.
Nenek Kannu dilaporkan oleh keempat anaknya yakni Indo Engka, Indo Laba, Indo Senang dan Dahlia melalui kuasa pelapor Efendi Sugiono di Polda Sumsel, 7 Juni lalu dengan nomor laporan LP/B/600/VI/2024/SPKT/Polda Sumsel. Menggunakan kursi roda, Nenek Kannu mendatangi Polda Sumsel pada Jumat (28/6/2024) untuk menjalani pemeriksaan.
“Jadi H Kannu ini dipanggil sebagai terlapor yang dilaporkan anak-anaknya karena kasus penggelapan waris,” ucap Kuasa Hukum Terlapor M Novel Suwa, yang mendampingi Nenek Kannu menjalani pemeriksaan, dikutip Sabtu (29/6/2024).
Novel menjelaskan, Kannu dituduh menjual tanah seluas 18 hektar di kawasan Banyuasin tanpa persetujuan dari kelima anaknya. Oleh karena itulah, pihaknya memberikan klarifikasi kepada penyidik bahwa jual-beli tanah tersebut telah disetujui semua.
“Tapi kami mempunyai alat bukti, bahwa tanah tersebut telah disetujui oleh anak-anaknya. Maka kami datang kesini untuk melampirkan sekaligus memberitahu kepada penyidik bahwa ini sudah ada persetujuan dari anak-anaknya,” tutur Novel.
Meski telah dilaporkan ke Polda Sumsel oleh empat anak perempuannya, Nenek Kannu tak akan memperpanjang masalah dengan melaporkan balik anak-anaknya tersebut ke polisi.
“Sampai saat ini klien kami tidak akan melapor balik ke pihak berwajib. Tetapi klien kami akan melapor hal ini kepada Yang Maha Kuasa, agar anak-anaknya bisa bertobat. Jangan menyusahkan orangtua,” kata Novel
Novel menjelaskan, tanah 18 hektare di kawasan Banyuasin yang ditinggal oleh almarhum suami Kannu sedang dalam berperkara, baik perdata maupun pidana.
“Permasalahan hukum yang ditinggal oleh alm suami klien kami ini banyak. Sebagai orangtua tidak mau menyusahkan anaknya. Ditakutkan jika barang warisan itu akan dibagi, akan bermasalah nanti," jelas Novel.
Oleh karena itu, Novel berharap anak-anak dari Hj Kannu dapat mengerti dengan keadaan yang sebenarnya.[]
© Copyright 2024, All Rights Reserved