Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) resmi mengusung pasangan I Wayan Koster dan Bali Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati alias Cok Ace sebagai bakal calon gubernur dan wakil gubernur Bali dalam Pemilihan Gubernur 2018 mendatang.
Nama keduanya diumumkan langsung oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta, Sabtu (11/11)
Kedua pasangan ini merupakan putra daerah Bali. I Wayan Koster merupakan kelahiran Buleleng, sementara Cok Ace dari Puri Ubud, Gianyar.
Dalam konfrensi pers itu, Megawati juga menegaskan keyakinannya bisa kembali "merebut" Bali yang diklaimnya sebagai salah satu basis pemilih PDIP.
"Insya Allah, Bali ini bisa mengalami kemenangan. Karena buat saya sebetulnya aneh waktu lima tahun lalu, Bali dapat bergeser ke tangan orang lain," ujar Megawati.
Lima tahun lalu, pasangan yang diusung PDIP yaitu Anak Agung Ngurah Puspayoga-Dewa Nyoman Sukrawan (PAS) memang kalah dari pasangan Made Mangku Pastika-Ketut Sudikerta (Pasti-Kerta) yang diusung 8 partai politik.
I Wayan Koster adalah anggota DPR dari Fraksi PDIP. Ia sudah tiga periode menjadi anggota DPR. Wayan Koster menempuh pendidikan S1 di Institut Teknologi Bandung (ITB). Koster kemudian menempuh pendidikan S3 di Universitas Negeri Jakarta (UNJ).
Sementara Tjok Ace adalah mantan Bupati Gianyar periode 2008-2013. "Tjok Ace ini dia ini insinyur teknik tapi S3-nya sastra. Hebatnya, dia lulus cumlaude dan bisa menari tarian yang tidak bisa dilakukan semua orang," kata Megawati.
© Copyright 2024, All Rights Reserved