Pasangan calon gubernur Awang Faroek Ishak dan Mukmin Faisyal menang dalam pemilihan Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) yang digelar Selasa (10/09) kemarin. Setidaknya demikian versi hitung cepat yang dilakukan sejumlah lembaga survei.
Lembaga Survei Citra Publik Indonesia (CPI) bekerjasama dengan Lembaga Survei Indonesia (LSI) menyebut, Awang-Mukmin berhasil meraih 42,49 persen suara, menyingkirkan 2 pasangan lainnya.
Pasangan dari jalur independen Imdaad Hamid-Ipong Muchlissoni berada di urutan kedua dengan persentase 36,73 persen suara. Sementara pasangan Farid Wadjdy-Aji Sofyan Alex berada di posisi ketiga dengan raihan persentase 20,78 persen.
“Demikian hasil quick count yang kita lakukan hingga pukul 15.47 WITA dengan total data sampel yang masuk sebesar 98,33 persen," ujar Direktur CPI Hanggoro DP didampingi Analis Data LSI Fitri Hari saat memberikan keterangan pers, Selasa malam (10/09).
Hanggoro menyebutkan, pihaknya mengambil sampel 300 TPS dari total 8.082 TPS. Total jumlah DPT sendiri berdasar sumber KPU Kaltim, tercatat 2.793.729 orang pemilih. "Tingkat partisipasi pemilih pada Pilgub Kaltim sebesar 54,71 persen. Sisanya tidak menggunakan hak pilihnya atau golput," ujar Hanggoro.
CPI menilain kemenangan Awang - Mukmin, disebabkan keduanya lebih populer dibandingkan 2 kandidat pasangan lainnya “Survei kita di bulan September ini, Awang lebih populer dengan persentase 97,1 persen, disusul Farid 58,6 persen serta Imdaad Hamid dengan persentase 53,7 persen," sebut Hanggoro.
Selain itu, selama hampir 5 tahun kepemimpinan Awang sebagai incumbent di Pilgub Kaltim, publik menyatakan kepuasannya sebesar 73,2 persen menilai kinerja membaik.
© Copyright 2024, All Rights Reserved