Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) telah menerima surat dari Dewan Pengurus Pusat dan Fraksi Partai Golkar yang berisikan usulan pergantian Ketua DPR Ade Komarudin (Akom) kepada Setya Novanto. Surat tersebut diterima pimpinan DPR pada Rabu (23/11) kemarin.
"Kemarin sore saya lihat sudah ada. Ada 2 surat yang diterima pertama dari Fraksi Golkar yang ditanda tangani Plt Ketua Fraksi Kahar Muzakir dan Sekretaris fraksi, surat DPP di tandatangi oleh Ketua Harian Nurdin Halid dan Sekjen Golkar," terang Wakil Ketua DPR Agus Hermanto kepada pers di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (24/11).
Dikatakan Agus, untuk selanjutnya,sesuai mekanisme UU MD3, surat tersebut akan dibahas dalam rapat pimpinan DPR RI.
"Mudah-mudahan hari ini pimpinan lengkap kami akan melakukan rapat pimpinan, minimal 3 pimpinan, kalau 2 tidak kuorum," terang politisi Partai Demokrat itu.
Selanjutnya, hasil rapat pimpinan DPR tersebut akan dibacakan dalam rapat paripurna.
Kemudian surat tersebut dibahas kembali di Badan Musyawarah (Bamus) DPR untuk diambil keputusan. Lalu, dibawa kembali ke rapat paripurna.
Agus mengatakan kedua surat itu berisikan hal yang sama yakni pergantian Ketua DPR dari Ade Komarudin ke Setya Novanto. Alasan yang disampaikan Partai Golkar untuk mengembalikan nama baik Setya Novanto pasca putusan Mahkamah Konsitusi serta MKD DPR RI terkait kasus Papa Minta Saham.
© Copyright 2024, All Rights Reserved