Tingginya intensitas hujan membuat Sungai Air Kotok di Kabupaten Lebong, Bengkulu meluap. Limpahan air tersebut membuat ratusan rumah warga di Pasar Melintang dan Desa Muara Ketayu, Lebong terendam.
"Tidak ada korban jiwa, tapi ada 250 rumah warga yang terendam banjir," terang Koordinator Pusat Pengendalian dan Operasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bengkulu, Edward di Bengkulu, Selasa (07/03).
Dijelaskannya, hujan dengan intensitas lebat mengguyur wilayah Lebong sejak Senin (06/03) siang hingga Selasa (07/03) dini hari. Hal itu memicu meluapnya air sungai pada dini hari.
Air sungai yang meluap sejak dini hari membuat warga was-was dan sebagian mulai mempersiapkan diri untuk mengungsi. Ketinggian air mencapai satu meter.
"Kami masih mendata jumlah warga yang terdampak dan menyiapkan dapur umum karena sebagian warga harus dievakuasi," ucapnya.
Edward mengatakan masih berkoordinasi dengan BPBD Lebong untuk penanggulangan korban banjir tersebut. Pihaknya menyisir permukiman dengan perahu karet untuk memantau kondisi warga.
"Kalau butuh evakuasi langsung kami layani untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan," katanya.
© Copyright 2024, All Rights Reserved