Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Minahasa Tenggara segera menyiapkan jalur evakuasi bencana di sekitar kawasan Gunung Soputan. Hal ini untuk mengantisipasi kemungkinan terburuk seiring meningkatnya aktivitas vulkanik gunung yang kini berstatus Siaga level III itu.

"Setelah kita evaluasi Gunung Soputan yang aktifitasnya masih tinggi, maka untuk mengantisipasinya bagi masyarakat yang disekitar gunung kita siapkan jalur evakuasi," terang Kepala BPBD Kabupaten Minahasa Tenggara Joppy Mokodaser kepada pers, Selasa (08/02).

Dijelaskan, jalur evakuasi bencana bertujuan untuk kesiap-siagaan, serta memudahkan masyarakat berlindung ke tempat yang lebih aman, pada saat terjadi bencana.

"Ada beberapa tempat yang dijadikan titik bagi warga untuk berkumpul seperti Gereja, lapangan atau tempat lainnya, nantinya dari situ warga dievakuasi ke daerah yang lebih aman," jelasnya.

Ditambahkan Joppy, dalam tahun ini, BPDB akan menggelar simulasi evakuasi bencana dengan melibatkan masyarakat yang tinggal di daerah rawan bencana Gunung Soputan. Simulasi ini untuk melatih kesiapan masyarakat jika sewaktu-waktu terjadi bencana. "Ini tujuannya agar kelak terjadi bencana yang mengharuskan dilakukan evakuasi, warga sudah memahami apa yang harus dilakukan," katanya.