Hutomo Mandala Putra yang karib disapa Tommy Soeharto, menyimpan lahan seluas 4 hektare untuk dikembangkan sebagai properti multifungsi (mixed use development) Mangkuluhur City.

"Ini area premium. Setelah Crowne Plaza, bangunan existing berupa hotel 357 kamar, kami bangun apartemen, hotel mewah, dan juga kantor," kata Tommy Soeharto, di sela prosesi tutup atap Office Tower One, akhir pekan kemarin.

Menurut Tommy, lahan di koridor Gatot Soebroto ini sudah dimiliki sejak lama dan merupakan bagian dari land bank miliknya. Mangkuluhur City boleh dikatakan sebagai pertaruhan bisnis Tommy Soeharto di sektor properti. Setelah Crowne Plaza, belum ada lagi proyek properti skala besar lain yang dibesutnya di Jakarta.

Karena itu, proyek yang mencakup Office Tower One, apartemen Regent Residence, hotel Regent, apartemen servis Fraser Residence, dan kelak Office Tower Two, dikerjakan dengan serius.

Sejak dilansir pada 2013 dan mulai konstruksinya setahun kemudian, progres Mangkuluhur City diklaim lebih cepat dari jadwal yang ditetapkan.

Tommy mengaku puas atas kerja dan kualitas konstruksi yang dihasilkan oleh kontraktor, dalam hal ini PT Nusa Raya Cipta (NRC). "Saya puas, baik dari kerapian, kualitas bangunan, maupun detailnya," kata Tommy.

Tommy mengatakan, Mangkuluhur City merupakan persembahan terbaiknya untuk Jakarta. Jadi Tommy menyatakan dirinya tak sekadar membangun, melainkan juga membuat sebuah land mark kota.