Bupati Bengkulu Selatan, Dirwan Mahmud, yang kantornya sempat digeledah Badan Narkotika Nasional (BNN) beberapa waktu lalu, dinyatakan negatif mengkonsumsi narkoba. Hasil uji sampel darah dan rambut Dirwan Mahmud di BNN menyatakan hal itu.
Hasil uji tersebut disampaikan Kepala BNN Provinsi Bengkulu, Kombes Pol. Budiharso kepada pers di Bengkulu, Jumat (20/05). “Hasil tes uji narkoba dari Bapak Dirwan Mahmud dari laboratorium BNN dinyatakan negatif narkoba," ujar Budiharso.
Sebelumnya, Ridwan juga telah menjalani tes urine yang hasilnya negatif. Tes lebih detil berupa uji darah dan rambut, ternyata hasilnya juga sama. Dirwan tak terindikasi menggunakan narkoba.
Meski hasil tes negatif, terang Budi, pihaknya akan terus menyelidiki terkait kepemilikan sabu dan estasi yang ditemukan di ruang kerja Dirwan saat penggeledahan.
Saat ini, 12 orang telah dimintai keterangan oleh BNN,. Namun belum ada satupun yang ditetapkan tersangka. Budi menegaskan sejauh ini belum ada satupun pihak yang ditangkap atau ditetapkan tersangka.
Sebelumnya diberitakan, BNNP dan Polres Bengkulu menemukan barang bukti sabu serta ekstasi di ruang kerja Dirwan Mahmud pada Selasa (10/05). Deputi Bidang Pemberantasan BNN, Inspektur Jenderal Arman Depari, mengatakan penggeledahan dilakukan setelah petugas menerima informasi dari masyarakat mengenai peredaran narkoba di kantor bupati tersebut.
© Copyright 2024, All Rights Reserved