Pemerintah RI melakukan rapat terakhir dalam rangka persiapan penandatangnan MoU perjanjian damai dengan GAM di Helsinki pada 15 Agustus 2005 nanti. Salah satu keputusan penting yang diambil adalah pada tingkat teknis proses implementasi dari seluruh perjanjian damai akan dikoordinasikan oleh Wakil Presiden Yusuf Kalla.
Selain itu, Menteri Koordinator Politik, Hukum dan HAM (Menkopolhukam) Widodo AS ditunjuk untuk memimpin delegasi Indonesia dalam penandatangan MoU tersebut. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) memimpin langsung rapat persiapan akhir yang dihadiri oleh seluruh delegasi Indonesia di Istana Merdeka Jumat (12/8). Diputuskan juga bahwa Menteri Hukum dan HAM Hamid Awaludin akan mewakili pemerintah dalam menandatangani MoU tersebut.
Keputusan rapat itu juga mengundang unsur dari DPR untuk menyaksikan penandatangan MoU, hal tersebut diungkap Menkominfo Sofyan Djalil seusai rapat. Rombongan delegasi Indonesia direncanakan berangkan ke Helsinki Sabtu (13/8) siang.
Delegasi Pemerintah Indonesia terdiri dari; Ketua : Menkopolhukam Widodo AS; penandatangan MoU Menteri Hukum dan HAM Hamid Awaluddin, juru bicara Menkominfo Sofyan Djalil. Anggota delegasi Indonesia terdiri dari Usman Basya, Farid Husein, I Gusti Puja, Bambang Darmono yang mewakili TNI, Azwar Abubakar (Plt Gubernur Aceh), Said Fuad Zakaria (DPR) yang mewakili Aceh, Muslim Ibrahim mewakili Ulama Aceh, Badaruzzaman mewakili masyarakat adat Aceh.
Selain itu pemerintah juga mengundang Farhan dan Tengku Nurlis (anggota DPR yang mewakili Aceh) serta pimpinan DPR RI yang diwakili Zaenal Ma`arif dan Theo Sambuaga serta Malik Raden dan Adnan Nyak Sarong (Wakil DPD).
Presiden dalam rapat itu juga menyatakan bahwa perjanjian bersejarah itu harus dijadikan momen untuk membuktikan keseriusan pemerintah menuju perdamaian yang abadi, sekaligus sebagai hadiah pada HUT RI ke-60.
Presiden SBY kepada seluruh delegasi menyampaikan ajakan untuk berterima kasih dan berdoa agar perjanjian damai yang sudah lama diusahakan bisa dilaksanakan dengan baik dan aman. "Presiden mengingatkan kita semua agar semua hal yang dapat menjurus kepada terjadinya kegagalan dalam proses perdamaian itu bisa dihindari," ungkap Sofyan.
Kepada seluruh delegasi Indonesia, kami rakyat Indonesia mendoakan agar perjalanan ke Helsinki, Finlandia untuk menggapai perdamaian di Bumi Rencong berjalan dengan sukses.
© Copyright 2024, All Rights Reserved