Detasemen Khusus 88 Antiteror Mabes Polri kembali menangkiap 3 orang di tiga lokasi yang berbeda di kawasan, Depok, Jawa Barat, Minggu (08/05) dini hari tadi. Mereka diduga kuat, terkait dengan jaringan kelompol Muhammad Syarif, pelaku bom bunuh diri di Mapolres Cirebon.
Pertama, Densus menangkap Zulkifli Lubis, di Jalan Mandor Samin, Kalibaru, Sukmajaya, Depok. Dari rumah ini, aparat menyita sepucuk senjata jenis FN, beserta ribuan butir peluru dari berbagai ukuran.
Zulkifli baru menempati rumah di RT04/RW10, Kalibaru, Cilodong, Sukmajaya, Depok, sejak lima bulan lalu. Sebelumnya, Zulkifli ia sekeluarga tinggal di Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
Kepada pers, Junari, istri Zulkifli mengatakan, suaminya berprofesi sebagai guru private agama Islam. Ia mengaku tidak tahu aktivitas lain suaminya.
Sekitar satu kilometer dari rumah Zulkifli tersebut, Densus juga menggerebek sebuah rumah kontrakan di Jalan Kemang II, RT 04/RW 04. Rumah itu dihuni oleh Ferdiansyah. Dari penggeledahan rumah kontrakan tersebut, Densus menyita sepucuk senjata api jenis FN di rumah F. Selain itu, petugas juga menyita 40 butir peluru kaliber 38 dan sepucuk senapan angin.
Selain kedua orang tersebut, Densus juga mengamankan Ibrohim dari sebuah rumah kontrakan di Kelurahan Tugu, Cimanggis, Depok. Ketiga orang ini, diduga sebagai pemasok senjata dalam jaringan kelompok teroris Syarif ini.
© Copyright 2024, All Rights Reserved