PT Bank Central Asia Tbk menargetkan bisa mencapai pertumbuhan kredit konsumer berkisar 8 hingga 10 persen. Hal ini salah satunya akan dikontribusikan dari target pertumbuhan kredit KPR yang berkisar 8-10 persen.
“Kuartal I-2016, KPR BCA tumbuh cukup bagus,” ujar Direktur Konsumer BCA Henry Koenaifi, Kamis (07/04).
Henry mengatakan, tahun 2015 lalu, pertumbuhan kredit KPR BCA masih lebih tinggi dibandingkan Industri. Sedangkan pada kuartal I-2016, untuk KKB dan KPR pertumbuhannya masih relatif sama dibandingkan kuartal I-2015.
“Secara umum untuk pendorong pertumbuhan KKB pada kuartal pertama adalah penyaluran kredit mobil,” kata Henry.
Untuk meninggenjot KPR dan KKB, BCA akan mengoptimalkan strategi cross selling dengan nasabah eksisting. Sebagai informasi, pada 2015, pertumbuhan kredit sektor konsumer tumbuh sebesar 8,8 persen menjadi Rp108,2 triliun. Kenaikan ini sebagian besar dikontribusikan dari KKB sebesar 9,6 persen dan kredit KPR sebesar 8,7 persen.
© Copyright 2024, All Rights Reserved