Indeks bursa saham Asia anjlok pada pembukaan perdagangan awal pekan ini, Senin (10/08). Anjloknya bursa dipicu adanya indikasi pelemahan ekonomi di Tiongkok. Indeks MSCI Asia Pasifik, di luar jepang, berada di level terendah dalam satu setengah tahun. Indeks Jepang, Nikkei, jatuh 0,4 persen. Indeks Korea Selatan pun turun 0,3 persen.
"Pasar mulai menghitung secara struktural rendahnya pertumbuhan di China," kata analis strategis pasar global JP Morgan Asset Management, Yoshinori Shigemi, kepada Reuters.
Berdasarkan data terakhir, ekspor Tiongkok anjlok 8,3 persen. Angka ini merupakan penurunan tertinggi dalam empat bulan. Harga-harga grosir berada di tingkat terendah sejak 2009.
Sementara itu, mata uang dolar Amerika Serikat (AS) masih terus menguat terhadap mata uang asing lainnya, setelah the Fed mengindikasikan akan menaikkan suku bunga pada akhir tahun ini.
Mata uang yen melemah terhadap dolar AS di posisi 124 yen per dolar. Euro juga melemah diperdagangkan di posisi US$1,09.
© Copyright 2024, All Rights Reserved