Gayus Tambunan pergi ke Bali. Gayus Tambunan ke luar negeri. Benar. Padahal, status mantan pegawai pajak ini statusnya masih dalam tahanan. Untuk menikmati acara pelesirannya itu, tentu ada peran pihak lain yang membantu Gayus. Lantas, siapa sosok yang memiliki pengruah begitu besar, sehingga mampu membuat Gayus bisa begitu mudah menikmati kebebasan?
Adalah Kepala Bareskrim Polri Komisaris Jenderal Polisi Ito Sumardi yang memberikan jawaban cukup terang.
"Orang yang berada di belakang Gayus HP Tambunan adalah pengusaha besar, tapi bukan tokoh yang berpengaruh di Indonesia," ujar Ito kepada wartawan, Selasa (11/01).
Kata Ito, orangnya biasa saja. "Pengusaha dan kaya." Kini kepolisian tengah mengembangkan penyidikan terhadap pengusaha besar dimaksud.
Itojuga membantah kalau pihaknya takut menyentuh pengusaha besar di belakang Gayus tersebut. "Berani dong, masak takut."
Tidak Sendiri
Bagaimana caranya Gayus bisa lolos dari pemeriksaan Imigrasi di Bandara Soekarno-Hatta? "Gayus diduga lewat meja (pintu) ketiga, sebelah kanan" ujar Tjatur Sapto Edy, Wakil Ketua Komisi III DPR kepada wartawan di Jakarta, Selasa (11/01).
Menurut Tjatur, di pintu tiga sebelah kanan tersebut, yang memiliki kewenangan melewati adalah mereka para foreigner. Bisa juga pejabat pemerintahan Indonesia yang memiliki paspor biru atau hitam.
Menurut Tjatur, informasi tersebut diperoleh Komisi III DPR yang melakukan Sidak ke Bandara Soekarno-Hatta.
Ketika itu, saat berada di Bandara dan bersiap menaiki pesawat, Gayus ditemani oleh seseorang yang disinyalir memiliki kewenangan layaknya pejabat pemerintahan. "Indikasi ini diperoleh dari Dirman, seorang petugas Imigrasi Bandara," ujar Tjatur.
Ketika hendak melakukan proses check in di pintu keberangkatan luar negeri, Gayus melewati pintu ketiga, yang seharusnya dikhususkan untuk penumpang seperti pejabat, foreigner.
Nah, bila informasi yang diperoleh Komisi III DPR ini benar, maka bisa diduga, Gayus tidak pelesir sendirian. Tapi ditemani seseorang yang memiliki pengaruh besar, setidaknya dilingkungan Imigrasi. "Pasti ada yang menemani, sehinga dia punya akses kesitu, dia lewat sebelah kanan, jalur 3," ujar Tjatur.
© Copyright 2024, All Rights Reserved