Muhammadiyah mendesak Pemerintah perlu mengambil langkah yang lebih tegas dalam upaya pemberantasan narkoba. Selama ini Indonesia masih dianggap lemah dalam mekanisme pencegahan dan penegakkan hukum berkaitan dengan narkoba.

"Muhammadiyah menyerukan kepada pemerintah dan segenap elemen masyarakat untuk melakukan tindakan tegas dan menyatakan perang terhadap narkotika, psikotropika, dan zat adiktif lainnya," kata Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah, Din Syamsudin, saat membacakan hasil keputusan Muktamar ke-47 Muhammadiyah di Makassar, Jumat (07/08).

Din menegaskan, narkotika, psikotropika dan zat adiktif selama ini telah terbukti menghancurkan generasi bangsa. Indonesia kini bahkan sering dijadikan pasar bagi perdagangan, produksi dan penyebaran narkoba tersebut.

"Muhammadiyah memandang perlu menggalang kerjasama dan sinergi dengan seluruh potensi masyarakat sipil, organisasi kepemudaan, keagamaan maupun organisasi profesi untuk memberikan perhatian dan berperan aktif dalam menanggung darurat adiktif," kata Din.

Menurut Din, pendidikan terkait bahaya narkoba perlu ditingkatkan. Sementara, bagi para korban pengguna narkoba, pemerintah juga perlu meningkatkan upaya rehabilitasi dengan menggandeng instansi yang punya kompetensi.