Seorang prajurit Korps Pasukan Khusus (Kopassus) hilang saat melakukan latihan terjun payung di kawasan Pantai Marina, Semarang, Selasa (07/02). Prajurit bernama Sersan Satu (Sertu) Danang sebelumnya dikabarkan mendarat di perairan Tanjung Emas, bersama 10 rekannya peserta latihan.

“Betul, satu orang dari korps Kopassus dan pencarian masih terus diupayakan. Nanti perkembangannya kita informasikan,” ungkap Kapendam IV/Diponegoro Kolonel Inf Dwi Endro Sasongko .

Tim gabungan penyelamat TNI, Polri maupun Basarnas Kantor SAR Semarang diterjunkan untuk mencari keberadaan prajurit Kopassus itu. Namun, hingga Selasa sore, pencarian belum membuahkan hasil.

Cuaca buruk dan angin kencang mempersulit upaya pencairan. "Pencarian masih belum (dilanjutkan), karena cuaca masih belum baik. Tapi tetap dilanjutkan besok, Rabu (08/02)," kata Sasongko.

Musibah ini terjadi saat 11 anggota TNI melakukan latihan terjun payung di kawasan Pantai Marina, Semarang. Hanya saja pada saat latihan cuaca menjadi kurang bersahabat.

Saat akan mendarat, para penerjun dihempas angin pantai yang cukup kuat. Beberapa di antaranya harus mendarat di perairan. Sementara beberapa penerjun lain berhasil mendarat di titik sasaran.