Sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono Anung menegaskan, para sandera bisa dibebaskan atas hasil diplomasi yang di koordinasikan oleh pemerintah. Pemerintah tidak mengeluarkan uang sepeserpun.
Sebelumnya, Mantan presiden Megawati Soekarnoputri menyebutkan, para sandera bisa dibebaskan karena tebusan yang diminta dibayarkan. Pada acara diskusi yang digelar di salah satu hotel di Jakarta Senin (02/05), Mega mengatakan, para sandera dibebaskan karena dibayar. "Jelas saja sandera dilepas, wong dibayar, kok," kata Mega.
"Yang jelas tidak bayar," kata Pramono Anung kepada wartawan di kantor Kementerian Kordinator Politik Hukum dan Keamanan (Kemenkopolhukam), Jakarta Pusat, Senin (02/05).
Pramono mengakui pemerintah menggandeng banyak pihak untuk mensukseskan pembebasan sepuluh sandera tersebut. "Pada intinya pembebasan sepuluh orang atas upaya diplomasi total dari pemerintah, Presiden dan pembantu Presiden, tapi memang juga keterlibatan para pihak lah di luar pemerintah," kata Pramono.ujarnya.
Saat ditanya apa jasa orang-orang di luar pemerintah yang ikut membantu, Pram tidak menjelaskannya.
Pramono juga enggan menjelaskan kenapa akhirnya kelompok Abu Sayyaf mau membebaskan sandera. "Itu rahasia perusahaan," ujar Pram.
Namun, faktor bahwa Indonesia dan para penyandera memiliki sejumlah kesamaan termasuk etnis dan agama, menurutnya hal tersebut sangat mempengaruhi kesuksesan diplomasi.
© Copyright 2024, All Rights Reserved