Harga minyak mentah global mengalami kenaikan. Harga minyak naik dipicu laporan cadangan minyak mentah Amerika Serikat (AS) turun dan meningkatnya permintaan minyak di luar AS akibat melemahnya dolar AS terhadap mata uang lainnya.
Reuters menyebutkan, harga minyak mentah AS, Rabu (12/08), di perdagangan bursa berjangka New York naik 22 sen ke US$43,3 per barel. Sementara minyak mentah Eropa, Brent, untuk pengiriman September naik 48 sen di US$49,66 per barel di London, Inggris.
Dolar AS turun satu persen terhadap mata uang dunia lainnya, karena sentimen negatif terkait kemungkinan the Fed menaikkan suku bunga setelah Tiongkok mendevaluasi mata uang yuan. Sementara melemahnya mata uang dolar meningkatkan permintaan minyak di luar AS.
Meski begitu, Tiongkok merupakan konsumen minyak terbesar kedua dunia setelah Amerika Serikat, dan pelemahan yuan akan menurunkan daya beli minyak mentah dalam mata uang dolar AS.
Menurut data Departemen Energi AS, cadangan minyak AS turun 1,7 juta barel pada 7 Agustus lalu, dengan produksi domestik turun 70.000 barel per hari menjadi 9,4 juta barel per hari.
© Copyright 2024, All Rights Reserved