Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri dipastikan tidak hadir memenuhi undangan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di pembukaan Kongres IV Partai Demokrat, hari ini, Selasa (12/05). Namun, Megawati mengirimkan utusan khusus.

Kepastian tidak hadirnya Mega disampaikan oleh Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto kepada pers di Jakarta, Selasa (12/05). “Dalam kesempatan ini, saya menyampaikan bahwa Ibu Megawati Soekarnoputri tidak dapat menghadiri Kongres tersebut.‎ Ibu Megawati menugaskan salah satu pengurus DPP Partai yang membawa surat tugas khusus, langsung ditandatangani Ketua Umum, untuk hadir di Pembukaan Kongres Partai Demokrat,” terang dia.

Hasto menambahkan, alasan tidak hadirnya Mega, dikarenakan agenda kepartaian yang padat pasca Kongres IV PDIP di Bali. Hasto menyebut, sebenarnya konfirmasi ketidakhadiran Mega di acara Demokrat itu juga sudah disampaikan juga saat Syarif Hasan, Edhie Baskoro Yudhoyono, dan Agus Hermanto ‎datang ke kediaman Mega di Teuku Umar untuk menyampaikan undangan, pada Jumat (08/05) pekan lalu.

Hasto menambahkan, dengan kehadiran perwakilan resmi‎ PDIP menegaskan sebagai sinyal komunikasi politik antara kedua partai berjalan baik. “Bahkan kerja sama politik telah berjalan baik di DPR dan MPR. Kedua partai menunjukkan sikap saling menghormati terhadap sikap politik dan kedaulatan politik masing-masing partai," ujar dia.

Secara khusus, Hasto juga memberi ucapan selamat atas digelarnya perhelatan pemilihan Ketua Umum Partai Demokrat. “Selamat melaksanakan kongres. Semoga tradisi kepartaian yang sehat semakin dapat diwujudkan, sehingga demokrasi di Indonesia tidak hanya semakin matang, namun mampu menunjukkan kualitas demokrasi yang semakin meningkat,” ujar dia.