Wacana penambahan atau pengurangan Komisi sebagai alat kelengkapan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) akhirnya batal. Rapat konsultasi DPR resmi menetapkan jumlah komisi DPR tetap 11 seperti periode lalu.

Rapat konsultasi disahkan oleh pimpinan DPR dengan para pimpinan fraksi. “Ya ini kan kami menentukan tiga agenda, menetapkan komisi, menetapkan fraksi dan badan kelengkapan, dan mekanisme cara-cara pemilihan (pimpinan)," ujar Ketua DPR Setya Novanto kepada pers di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (14/10).

Setya menambahkan, 11 komisi tersebut juga akan disesuaikan dengan jumlah kabinet yang akan digunakan oleh pemerintahan Jokowi-JK nantinya.

“Bahwa jumlah komisi sesuai rapat pimpinan kemarin bahwa komisi ini kami tetapkan 11 komisi, sambil kami lihat nanti pemerintah memutuskan berapa kabinet yang akan dibentuk oleh Jokowi," ujarnya.

Jadi, nama-nama komisi tersebut nantinya akan menyesuaikan dengan postur kabinet Jokowi-JK. "Jadi itu kami tunggu (kabinet Jokowi), tapi kami sudah tetapkan ada 11 komisi," tambahnya.