Indonesia akan meningkatkan kerja sama di bidang ekonomi dengan tetangganya, Timor Leste. Untuk menjajaki peluang kerjasama lebih dalam, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengutus Menteri Koordinnator bidang Perekonomian Hatta Rajasa ke Timor Leste.
"Saya berjanji akan mengutus Menko Perkonomian dan delegasinya guna mengunjungi Timor Leste untuk bekerja dan menemukan agenda yang kongkrit untuk kerja sama ekonomi kita," terang Presiden saat melakukan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri Timor Leste Xanana Gusmao di sela-sela penyelenggaraan Bali Democracy Forum di Nusa Dua, Bali, Kamis sore (08/12).
Dalam pertemuan bilateral itu, SBY juga menyampaikan keinginannya untuk mendengar pendapat dari Xanana mengenai upaya peningkatan kerja sama kedua negara.
Di pertemuan yang berlangsung sekitar 30 menit itu, Presiden juga menyampaikan penghargaan atas kehadiran Xanana di Bali. "Terima kasih atas partisipasi anda dalam forum ini, seperti yang kita ketahui bersama forum ini membawa banyak keuntungan baik langsung maupun tidak kepada semua partisipan. Kita harus terus menunjukkan kepada dunia bahwa kita sangat serius dan berkomitmen dalam mengembangkan demokrasi," kata Presiden.
Xanana dalam kesempatan itu menyampaikan terima kasih atas undangan dari Presiden SBY.
Presiden SBY di sela-sela acara Bali Democracy Forum (BDF) pada Kamis sore melangsungkan sejumlah pertemuan bilateral dengan pemimpin negara sahabat.
Bertempat di Bali International Convention Centre, Presiden Yudhoyono menerima PM Timor Leste Xanana Gusmao, PM Qatar Sheikh Hamad Bin Jabr Al-Thani, Perdana Menteri Mongolia Sukhbataar Batbold dan Presiden Sri Lanka Mahindra Rajapaksa.
Saat bertemu dengan PM Mongolia Sukhbataar Batbold, Presiden SBY juga menyampaikan terima kasih atas kehadiran PM Mongolia itu. SBY menerima undangan dari pemerintah Mongolia untuk berkunjung ke negara tersebut pada September tahun depan.
"Saya masih ingat partisipasi saudara dalam East Asia World Economic Forum. Saya juga menerima undangan saudara untuk mengunjungi Mongolia September nanti, tapi sebelum semua itu terlaksana biarkan para menteri kita mendiskusikan segala sesuatunya terlebih dahulu," kata Presiden.
Pada Kamis malam, Presiden juga dijadwalkan bertemu dengan sejumlah pemimpin delegasi negara sahabat baik dalam acara bilateral dan juga kunjungan kehormatan.
Pada Jumat pagi Presiden dan rombongan akan berangkat menuju Semarang untuk menghadiri acara peringatan Hari Anti Korupsi Se-dunia dan Munas Asosiasi Pemerintahan Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI).
© Copyright 2024, All Rights Reserved