Jembatan yang menghubungkan provinsi Jawa Barat-Jawa Tengah, tepatnya di Jalan Brigjen M Isha di Kota Banjar, ambles pada Minggu malam (09/10) pukul 22.51 WIB. Jembatan tersebut ambles dengan kedalaman (jalan) 10 meter, panjang 16 meter, dan lebar 12 meter.
Jembatan ambles disebabkan karena saluran air menuju aliran Sungai Citanduy tidak sanggup menampung debit air yang meningkat. "Akibatnya jalur terputus. Tidak ada korban jiwa dalam kasus ini," kata Kepala bidang (Kabid) Humas Polda Jabar Yusri Yunus, Senin (10/10).
Yusri menjelaskan, untuk arus lalin dari arah Jawa Barat menuju Jawa Tengah dialihkan ke jalur alun-alun Kota Banjar dan jalur Cimaragas menuju Tasikmalaya. "Ada beberapa tempat lokasi banjir dan longsor," ungkapnya.
Di Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis, berada di depan SMPN 2 Pamarican, Desa Cikotok, dan Desa Gagayunan. "Di sini, longsoran menutupi sebagian jalan, sehingga diberlakukan ungkapnya," kata Yusri.
Lalu di Kecamatan Banjarsari, berada di Alun-Alun Banjarsari, depan Rumah Makan Cibadak, dan depan SMAN 1 Banjarsari, lalu di Kecamatan Padaherang, dan Kalipucang Pangandaran. "Di sini, lokasi jembatan yang ambles," kata Yusri.
© Copyright 2024, All Rights Reserved