Bencana tanah longsor yang terjadi di sejumlah titik di jalur Puncak, Kabupaten Bogor, memakan korban jiwa. Dua orang warga dilaporkan tewas sedangkan, 4 orang lainnya diduga hilang.

“Dua orang tewas tertimbun di At-Taawun, tiga orang selamat," terang Kapolres Bogor AKBP AM Dicky Pastika Gading kepada pers, Senin (05/02).

Kondisi longsoran menutupi setengah badan jalan. Longsor dengan ketinggian sekitar 15 meter menutupi sebagian jalan sehingga tidak dapat dilalui.

Pada lokasi lain di Riung Gunung, dekat Gunung Mas, longsor setinggi 15 meter, menutupi badan jalan sehingga kendaraan tidak dapat dilalui.

“Informasi dari warga diduga ada empat orang yang tertimbun longsor di Riung Gunung," terang Dicky.

Lokasi lain yang mengalami longsor adalah daerah Widuri, Kecamatan Cisarua. Longsor tanah setinggi 10 meter sehingga menutup sebagian setengah jalan.

Sedangkan di sekitar Grand Hill Cusarua, tanah memenuhi hampir setengah jalan dari tebing perumahan, mengakibatkan bahu jalan amblas dan material tanah dari tebing menutup sebagian bahu jalan.

Selain itu, kata Dicky, seorang pemotor yang menjadi korban longsor di Pinus dilaporkan selamat dalam peristiwa tersebut. "Satu orang pemotor di Pinus selamat," imbuh Dicky.

Untuk semantara, polisi juga menutup total akses dari Puncak menuju Cianjur, kecuali untuk kendaraan yang hendak turun dari Puncak ke Jakarta atau dari Puncak ke Cianjur.