Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum belum menandatangani pakta integritas yang diberlakukan Majelis Tinggi dalam rangkaian upaya penyelamatan partai itu. Pasalnya, Anas tidak hadir dalam rapat Majelis Tinggi dengan 33 DPD Demokrat di kediaman Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Minggu (10/02) lalu. Rencananya, baru hari ini, Kamis (14/02), Anas akan meneken pakta integritas itu.
Kabar tersebut disampaikan oleh Wakil Sekretaris Jenderal Demokrat Saan Mustopa kepada pers. Ia menyebut, Anas akan meneken pakta integritas itu siang ini di kantor DPP Demokrat di Jl Kramat Raya, Jakarta Pusat. “Pukul 14.00 WIB nanti di DPP Demokrat," ujar Saan.
Saan enggan menjelaskan lebih jauh tentang rencana penandatangan tersebut. Saan mengaku belum mengetahui tenkis penandatangan pakta integritas itu nanti, seperti apa. “Masih direncanakan. Teknisnya belum tahu," ujar anggota Komisi III DPR ini.
Sebelumnya, pada Minggu (10/02) di kediaman pribadi SBY di Cikeas, Bogor, digelar acara penandatanganan pakta integritas yang diikuti oleh 33 ketua DPD PD se-Indonesia. Pada saat itu Anas tidak dapat hadir karena sedang sakit.
Pakta integritas itu berisikan 10 poin yang merupakan tindak lanjut dari keputusan penyelamatan partai yang dipimpin langsung oleh SBY sebagai Ketua Majelis Tinggi dan Ketua Dewan Pembina Demokrat. Selain pakta integritas, SBY juga akan melakukan perombakan di jajaran DPD, dan kadernya di DPR.
© Copyright 2024, All Rights Reserved