Ribuan rumah warga yang berada di Kecamatan Tanjungpura Kabupaten Langkat, Sumatera Utara sejak 6 hari lalu hingga kini masih terendam banjir. Banjir terjadi akibat meluapnya sungai Batang Serangan. Ketinggian air mencapai 60 centimeter.
Kepala Wilayah Kecamatan Tanjungpura Surianto di Tanjungpura, Rabu (23/10) menjelaskan, banjir yang menggenangi pemukiman warga disana meliputi 13 desa dan kelurahan dengan jumlah rumah yang terendam 4.508 rumah.
Banjir terjadi sejak Jumat (18/10) hingga Rabu (23/10), menggenangi desa Pematang Cengal Barat 225 rumah, Pekan Tanjungpura 845 rumah, Paya Perupuk 126 rumah, Pematang Cengal 789 rumah, Pekubuan 359 rumah, Sukamaju 522 rumah.
Selain itu desa Baja Kuning 221 rumah, Pematang Serai 57 rumah, Karya Maju 258 rumah, Teluk Bakung 41 rumah, Pantai Cermin 595 rumah, Lalang 350 rumah dan Pulau Banyak 120 rumah.
Pemerintah Kabupaten Langkat sudah menyalurkan berbagai bantuan buat korban banjir berupa 14 ton beras dan mie instant 845 kotak. Sementara upaya lain yang dilakukan adalah menutupi berbagai rembesan air dari tanggul yang ada di sekitar sungai Batang Serangan, dengan menutupi memakai karung goni yang berisikan pasir maupun tanah, sehingga genangan air mulai berkurang.
"Untuk penutupan tanggul memakai goni, pasir, tanah, banyak juga partisipasi warga, sehingga tanggul bisa tertutup dan air tidak semakin merendam ke pemukiman warga," katanya.
© Copyright 2024, All Rights Reserved