Hari ini, Jumat (10/07), petinju profesioal asal Filipina Manny Pacquiao (Pacman), dijadwalkan menjenguk Mary Jane, terpidana mati kasus narkoba yang kini menghuni Lapas Kelas II A Wirogunan Yogyakarta.

Kepala Lapas Kelas II A Wirogunan, Yogyakarta, Zaenal Arifin membenarkan rencana kunjungan itu. Bahkan Pacman nantinya akan didampingi Dubes Filipina untuk Indonesia yang juga akan membesuk Mary Jane.

"Informasi yang saya terima seperti itu. Mereka datang berombongan," kata SZaenal Arifin, Kamis (09/07).

Menurut Zaenal, jika sesuai jam besuk maka pembesuk bisa bertemu penghuni lapas sekitar pukul 08.00 WIB. "Jam besuk memang dimulai jam 08.00 WIB," ujar Zaenal.

Mary Jane adalah warga Filipina yang terancam hukuman mati. Dia divonis hukuman mati karena tertangkap membawa 2,6 kg heroin pada 2010. Tapi, banyak yang percaya wanita 30 tahun itu tidak bersalah dan hanya korban perdagangan orang.

Kejaksaan Agung menunda pelaksanaan eksekusi hukuman mati Mary Jane karena proses hukum baru di negaranya. Seorang perekrut Mary Jane untuk menjadi pekerja rumah tangga di sana, yaitu Kristina, menyerahkan diri kepada polisi setempat. Kristina masih diadili terkait kasus perdagangan manusia dan kesaksian Mary diperlukan.