Setelah 13 jam upaya penyelamatan, petugas akhirnya berhasil mengevakuasi kedua korban yang terjebak dalam mobil yang tertimpa longsor di jalan Perimeter Selatan, Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten. Salah satu korban, meninggal dunia di rumah sakit.

Kedua korban, yakni Mutmainah bersama rekannya Dyanti Dyah Ayu Putri, adalah karyawan Garuda Maintenance Facility (GMF) Aeroasia. Keduanya terjebak di dalam mobil Honda Brio ketika dinding beton pembatas underpass tersebut tiba-tiba longsor, Senin (05/02) sore sekitar pukul 17.49 WIB.

Petugas Badan Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) bersama TNI dan Polri, berhasil mengevakuasi Putri sekitar pukul 03.00 WIB dini hari. Ia langsung dibawa petugas ke RSUD Tangerang untuk menjalani perawatan medis. Putri mengalami patah kaki dan luka dalam.

Proses penyelamatan dua karyawan Garuda Maintenance Facility (GMF) Aeroasia itu dipimpin langsung oleh Kepala Badan SAR Nasional Muhammad Syaugi.

“Korban kedua kami keluarkan pukul 07.00 WIB. Sama kita lihat tadi sehat, artinya selamat. Kalau keadaan dalam (tubuh) tidak tahu. Tidak ada luka berdarah, kita lihat bersama tadi," kata Syaugi, Selasa (06/02).

Proses evakuasi Mukhmainah berlangsung 13 jam bila dihitung dari pertama kali tertimpa longsor. “Alhamdullah dengan kesulitan yang tinggi dan sinergitas TNI-Polri dan Basarnas, kami bisa melakukan proses evakuasi ini dengan aman dan lancar," kata dia.

Syaugi mengatakan, personel Basarnas bekerja silih berganti. Bahkan 70 personel yang sebelumnya ditugaskan mengevakuasi korban banjir Jakarta dikerahkan ke lokasi longsor tersebut. "Kita kerahkan kesini semua. Jadi jumlah ada 70 personel," kata dia.

Mesk berhasil dievakuasi lebih dulu, Dianti Dyah Ayu Putri (Putri) yang sempat dirawat di RS Mayapada, Tangerang, meninggal dunia. Putri meninggal setelah sempat dirujuk dari RSUD Tangerang.

“Atas nama Dianti Dyah Ayu Putri, benar meninggal tadi 06.43 WIB," kata salah satu tugas IGD RS Mayapada, Dani, Selasa (06/02).

Jenazah Putri saat ini masih berada di RS Mayapada. " Jenazah masih di RS, masih menunggu keluarganya," sebut Dani.