Bupati Elisa Kambu menyatakan status kejadian luar biasa (KLB) campak yang melanda kabupaten Asmat beberapa waktu yang lalu, telah berakhir. Elisa mencabut status KLB tersebut atas dasar laporan-laporan perkembangan tindakan medis dari beberapa tim medis.
Elisa Kambu merilis pernyataan itu saat bersama pejabat TNI dari Korem Merauke, tim Satgas kesehatan, tim medis dari Provinsi Papua, Polri, dan pejabat Pemda Asmat, Senin(05/02) pukul 20.30 WIT.
Elisa menyatakan, berdasarkan laporan perkembangan situasi KLB campak yang diterima dari Dinas Kesehatan Kabupaten Asmat pada tanggal 4 Februari 2018 tentang situasi KLB campak disimpulkan terjadi penurunan penderita campak. "Tim satgas TNI, Polri, Kemkes PB IDI tidak menemukan kasus baru," kata bupati.
Pencabutan status KLB dituangkan dalam surat resmi Bupati Asmat. Apabila ditemukan kasus baru dan tidak termasuk kriteria KLB maka hal ini adalah kondisi normal yang didapati puskesmas dan tertangani.
Berdasarkan situasi campak KLB di atas maka penetapan KLB campak dinyatakan dicabut dan telah berakhir.
Sebelumnya, informasi awal dari Dinkes Kabupaten Asmat pada Senin (16/01), sebanyak 59 balita meninggal karena campak, terhitung sejak September 2017 hingga 15 Januari 2018.
© Copyright 2024, All Rights Reserved