Korea Selatan menyebut, Korea Utara kembali meluncurkan 3 peluru kendali jarak pendek ke Laut Jepang. Diduga, peluncuran rudal ini merupakan bagian dari latihan militer negara itu. Situasi ini kembali meningkatkan ketegangan di Semenanjung Korea.

Juru Bicara Kementerian pertahanan Korea Selatan menyebut Korut meluncurkan 2 rudal di pagi hari dan satu lagi di sore hari. "Rudal-rudal itu mendarat di Laut Timur (Laut Jepang)," katanya.

Pejabat itu menyatakan, Korsel mempertahankan pengawasan intens terhadap Korut dan menjaga tingkat kesiapan tinggi untuk menangani setiap perkembangan berisiko.

Korut terkadang meluncurkan rudal-rudal jarak pendek untuk pengujian atau sebagai bagian dari latihan militer. Peluncuran mengikuti latihan angkatan laut bersama Korea Selatan-AS pekan pekan ini, dikecam oleh Korea Utara sebagai provokasi dan latihan untuk perang.

Pasukan tempur AS yang dipimpin oleh kapal induk bertenaga nuklir USS Nimitz berpartisipasi dalam latihan 2 hari yang berakhir Selasa.

Seorang pejabat pertahanan AS mengatakan pekan lalu bahwa dua rudal Korea Utara diperkirakan telah ditembakkan saat ketegangan di semenanjung itu berkobar. Korea Utara pada 15 April telah memindahkan situs peluncuran mereka.

Para pejabat Korea Selatan dan AS khawatir bahwa satu uji tembak rudal jarak menengah akan memicu lonjakan terbaru dalam ketegangan yang meningkat setelah Korea Utara melakukan uji coba nuklir pada Februari.