Pusat Pelaporan Analisis dan Transaksi Keuangan (PPATK) sudah mendapat sejumlah nama individu dan perusahaan yang ditengarai terlibat dalam aliran dana proyek Hambalang.

"Sudah ada nama-nama individu dan perusahaan yang terkait Hambalang," ungkap Ketua PPATK M Yusuf sebelum rapat kerja dengan Komisi III, Senin (25/06), di gedung DPR Jakarta.

Namun Yusuf menolak menyampaikan siapa saja nama individu dan perusahaan yang terlibat. Alasannya, PPATK harus memberikan kesimpulan terlebih dahulu sebelum menyampaikan ke publik.

"Kami belum bisa mengungkapkan apakah terkait dengan parpol atau lembaga. Sebentar lagi kami bisa menyimpulkan," jar Yusuf.

Sebelumnya, PPATK menemukan sebanyak 23 transaksi mencurigakan terkait kasus Hambalang. PPATK sendiri sudah menyerahkan 10 laporan hasil analisis (LHA) kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).