Mantan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia, Budi Mulya tidak memenuhi panggilan Tim Pengawas Bank Century DPR, hari ini, Rabu (23/10). Rapat pun ditunda. Timwas meminta Polri untuk menghadirkan paksa Budi Mulya dalam sidang mendatang, 25 November 2013.
Setidaknya demikian disampaikan anggota Timwas Century dari Fraksi Golkar Bambang Soesatyo usai rapat Timwas Century, di Kompleks Gedung Parlemen, Jakarta, Rabu (23/10). “Jadi intinya Mabes Polri akan hadirkan paksa Budi Mulya pada masa sidang berikutnya, sekitar 25 November 2013," ujar Bambang.
Anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat ini menjelaskan, batalnya pemanggilan paksa Budi Mulya pada hari ini karena miskomunikasi antara DPR dan Polri. Akan tetapi, dalam rapat Timwas semuanya telah diluruskan, dan Polri akan menghargai tugas serta kewenangan DPR sesuai dengan Undang-Undang MPR/DPR/DPD dan DPRD.
Bambang menegaskan, kehadiran Budi Mulya dalam rapat bersama Timwas Century dianggapnya sangat penting karena yang bersangkutan pernah menjabat sebagai Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia. Rencananya, Timwas akan mendalami kebijakan Bank Indonesia menggelontorkan dana talangan sebesar Rp6,7 triliun kepada Bank Century. “Mabes Polri dapat memahami, karena kalau tidak, kita akan memanggil Kapolrinya," ancam Bambang.
© Copyright 2024, All Rights Reserved