Adang DeepSeek, Google Luncurkan Gemini 2.0 Flash
![](https://politikindonesia.id/uploads/images/2025/02/image_750x_67a8304a5fbe8.jpg)
//
Tak mau kalah dengan DeepSeek, Chatbot AI berbiaya rendah besutan China, Google mengumumkan peluncuran Gemini 2.0 Flash untuk publik umum, pada Rabu pekan lalu.
Peluncuran dilakukan setelah sebelumnya memberikan pratinjau kepada pengembang pada Desember lalu.
Mengutip Reuters, Minggu (9/2/2025), Google juga memperkenalkan Gemini 2.0 Flash-Lite dan merilis versi baru dari model andalannya, "Pro", ke dalam tahap uji coba.
"Google menciptakan Flash-Lite setelah menerima umpan balik positif tentang Flash versi 1.5," kata Koray Kavukcuoglu, kepala bagian teknologi lab AI DeepMind Google kepada Reuters.
Dalam hal biaya, input tertentu pada Gemini 2.0 Flash-Lite dihargai 0,019 dol00ar AS per 1 juta token unit data yang diproses oleh model AI. Harga ini lebih murah dibandingkan dengan 0,075 Dolar AS pada model hemat biaya unggulan OpenAI dan 0,014 Dolar AS pada model murah DeepSeek.
Setelah DeepSeek mengungkapkan bahwa mereka menghabiskan kurang dari 6 juta dolar AS untuk pelatihan akhir sebuah model chatbot AI, maka biaya pengembangan dan penggunaan model AI menjadi perhatian investor.
Namun, meski DeepSeek menawarkan model AI yang terjangkau dan kompetitif, beberapa perusahaan besar di Australia, termasuk Vodafone, Optus, dan Commonwealth Bank, telah melarang atau membatasi penggunaan model AI tersebut.
Sejumlah negara di Eropa juga melakukan pembatasan yang sama karena khawatir data keamanan nasional mereka akan bocor dan ada potensi berbagi data dengan pemerintah China. []
© Copyright 2025, All Rights Reserved