Presiden Joko Widodo dijadwalkan akan menyaksikan latihan tempur TNI Angkatan Darat yang digelar di Baturaja, Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan, Selasa (16/06) ini. Latihan ini melibatkan berbagai satuan di TNI AD dan 156 alutsista.
Menurut Dispenad, Presiden akan menyaksikan demonstrasi tempur antara lain penerjunan HALO, penggunaan 7 unit drone untuk pengintaian, dan penerjunan intai tempur.
Presiden Jokowi bertolak menggunakan Hercules dan tidak menggunakan pesawat kepresidenan, dari Bandara Halim Perdanakusumah, Jakarta, dan mendarat di Pangkalan Udara TNI AD Gatot Subroto, Kabupaten Way Kanan, Lampung.
Presiden akan disambut oleh Kepala Staf TNI AD, Sekretaris Daerah Provinsi Lampung, Pangdam II/Sriwijaya dan Wakapolda Lampung serta Bupati Way Kanan.
Dispenad mengatakan, latihan tempur ini, akan dibuka dengan aksi terjun payung yang dilakukan oleh pasukan Lintas Udara (Linud) Angkatan Darat. Aksi kemudian dilanjutkan dengan penembakan meriam dengan mortil aktif ke arah sasaran.
Setelah itu, sejumlah tank TNI antara lain, tank Scorpion, tank AMX 13, tank Marder, Stormer, M113A1, tank jembatan Scorpion, AVLB, tank Leopard serta panser Anoa dan panser Tarantula akan melakukan penyerangan. Sasaran-sasaran itu tersebar di seluruh area latihan tempur seluas 25 km persegi ini.
Area tersebut telah disterilkan dari warga dan umum. Sehingga lokasi ini aman untuk latihan pertempuran.
Demonstrasi ini melibatkan sebanyak 4.227 prajurit dan 156 kendaraan tempur. Latihan ini dilaksanakan dalam rangka memelihara dan meningkatkan kemampuan satuan tempur yang diorganisir dengan memadukan kerjasama antar kecabangan dan berbagai macam alutsista yang ada.
Menjelang akhir acara latihan tempur TNI AD, Presiden akan defile kendaraan tempur Anoa didampingi Kepala Staf TNI AD. Jokowi akan memberikan pengarahan kepada para anggota TNI AD sebelum bertolak lagi ke Jakarta untuk menerima Pimpinan Pusat Muhammadiyah di Istana Merdeka.
© Copyright 2024, All Rights Reserved