Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini potensi gelombang laut setinggi hampir tiga meter di Perairan Laut Jawa. Nelayan dan pengguna transportasi diminta waspada atas bahaya cuaca ekstrem tersebut.

Prakirawan BMKG Sediyanto di Stasiun Klimatologi Semarang, Selasa (19/12), mengatakan, peringatan dini tersebut diberlakukan 3 hari ke depan, mulai pukul 07.00 WIB, 19 Desember 2017 sampai pukul 07.00 WIB, 21 Desember 2017.

BMKG mencatat, gelombang laut setinggi 1,25 meter sampai 3 meter saat ini terjadi akibat angin kencang dengan kecepatan 20 Knot di sekitar kawasan Perairan Laut Jawa khususnya Laut Jawa bagian tengah dan Perairan Utara Jawa Tengah.

Selain Laut Jawa, gelombang tinggi hingga tiga meter juga berpotensi terjadi di Perairan selatan Kalimantan.

BMKG meminta para nelayan untuk lebih waspada karena ombak tinggai dapat mengancam keselamatan mereka.

Di Jawa Tengah, gelombang laut tinggi juga diprediksi akan terjadi di kawasan perairan Karimunjawa. Nelayan tradisional dan juga kapal penumpang dari Semarang-Karimunjawa ataupun sebaliknya diminta untuk beroperasi.

"Saat ini masih belum kelihatan, tapi potensi itu bisa terjadi di kawasan perairan Karimunjawa. Sewaktu-waktu bisa berubah, sehingga nelayan tradisional dihimbau tidak beraktivitas termasuk kapal penumpang Semarang-Karimunjawa," tambah Sediyanto.